Ya'ahowu Hondrö™

SELAMAT DATANG DI BLOG ILOOK IDEA HONDRO
Home » » Penggunaan "di-" dan "ke-" dalam bahasa indonesia

Penggunaan "di-" dan "ke-" dalam bahasa indonesia

Written By BAPAK BOOM on 18 Jul 2014 | Jumat, Juli 18, 2014

Bagi teman-teman, adik dan kerabat sekalian yang mungkin lagi menulis sebuah karya ilmiahterkadang kita salah mengetik atau menulis kata 'di-' dan 'ke-'.kadang juga kita binggung saat kapan kata 'di-' dan 'ke-' digunakan. Nah, sekarang pertanyaannya adalah : Kapan kita harus menyambung atau memisah ‘di-’ dan ‘ke-’?
Jawabannya adalah tergantung dari kedudukan ‘di-’ dan ‘ke-’ pada kalimat tersebut. :D
Coba anda perhatikan contoh berikut:



PENGGUNAAN 'di-'
"Pertama" Penulisan 'di-' sebagai awalan atau imbuhan dengan disabung kata selanjutnya.
"Kedua" Penulisan 'di-' sebagai awalan atau imbuhan dengan dipisahkan kata selanjutnya.
  • diantara –> di antara
  • diakhir –> di akhir
  • diatas –> di atas
  • diawal –> di awal
  • dibagian –> di bagian
  • dibawah –> di bawah
  • dibelakang –> di belakang
  • dibagian –> di bagian
  • didalam –> di dalam
  • didekat –> di dekat
  • dihadapan –> di hadapan
  • didepan –> di depan
  • dijalan –> di jalan
  • dikanan –> di kanan
  • dikiri –> di kiri
  • diluar –> di luar
  • dimana –> di mana
  • dimuka –> di muka
  • dipusat –> di pusat
  • dirumah –> di rumah
  • disaat –> di saat
  • disana –> di sana
  • disebelah –> di sebelah
  • diseberang –> di seberang
  • disekeliling –> di sekeliling
  • disekitar –> di sekitar
  • diseluruh –> di seluruh
  • disisi –> di sisi
  • disini –> di sini
  • disitu –> di situ
  • ditanah –> di tanah
  • ditempat –> di tempat
  • ditengah –> di tengah
  • ditengah-tengah –> di tengah-tengah
  • ditepi –> di tepi
  • ditiap –> di tiap
  • ditiap-tiap –> di tiap-tiap
note tulisan 'miring' adalah penggunaan kata 'di-' yang salah, sementara tulisan 'tebal' adalah penggunaan kata 'di-' yang benar
Ada beberapa yang memiliki arti berbeda juka ditulis terpisah. Dan kata-kata ini khusus untuk kata dasar yang dapat berfungsi sebagai kata benda (penunjuk tempat) sekaligus kata kerja.
Berikut contohnya :
  • Dibalik = bentuk pasif dari Membalik
  • Di balik = di bagian sebaliknya
  • Dikarantina = bentuk pasif dari Mengarantina
  • Di karantina = di (tempat) karantina
  • Disalib = bentuk pasif dari Menyalib
  • Di salib = di (atas) salib
  • dan lain-lain,
PENGGUNAAN 'ke-'
"Pertama" Penulisan 'ke-' sebagai awalan atau imbuhan dengan disabung kata selanjutnya.
"Kedua" Penulisan 'ke-' sebagai awalan atau imbuhan dengan dipisahkan kata selanjutnya.
  • keatas –> ke atas
  • kebawah –> ke bawah
  • kebelakang –> ke belakang
  • kedalam –> ke dalam
  • kedepan –> ke depan
  • kehadapan –> ke hadapan
  • kekanan –> ke kanan
  • kekiri –> ke kiri
  • kemana –> ke mana
  • kesana –> ke sana
  • kesamping –> ke samping
  • ketempat –> ke tempat
note tulisan 'miring' adalah penggunaan kata 'di-' yang salah, sementara tulisan 'tebal' adalah penggunaan kata 'di-' yang benar
Sedangkan untuk penulisan ‘ke-’ yang digabung dengan kata lain adalah
  1. kepada, kemari, dan keluar (sebagai lawan kata “masuk”, untuk lawan kata “ke dalam”, penulisan harus dipisah, “ke luar”).
  2. “kemeja” (baju), yang artinya berbeda dari “ke meja”
  3. Untuk menunjuk pada suatu bilangan ordinal, gunakan awalan ‘ke-’ (kedua anak ini, kelima buku itu)
  4. Untuk menunjuk pada suatu bilangan kardinal, gunakan kata depan ‘ke’ (anak ke-2, buku ke-5)
  5. Beberapa kata dapat diberi konfiks “dike-kan”, misalnya “depan”->”dikedepankan”, “mana”->”dikemanakan”, “samping”->”dikesampingkan”, atau konfiks “ke-an”, misalnya “dalam”->”kedalam, kedalaman”
[RANGKUMAN] Singkatnya penggunaan ‘di-’ dan ‘ke-’ dapat dilihat dari penggunaan konteks kata. Jika kata setelahnya menunjukkan tempat, maka penggunaan penggunaan ‘di-’ dan ‘ke-’ dipisah.

1 comments:

Unknown mengatakan...

bagaimana jika 'ke' digunakan untuk menunjuk benda?

misalnya kedua anaknya atau ke dua anaknya?

terima kasih sebelumnya ^^

Posting Komentar

Cari Blog Ini

Pengikut

Popular Posts